Saturday, March 24, 2012

Wilayah Bagian Penyebaran Tomcat di Indonesia

Wabah Tomcat terus menyebar di wilayah Indonesia dari hari ke hari. Setelah sebelumnya diberitakan Tomcat tak bakal menyerbu Jakarta seperti diungkapkan oleh Menkokesra Agung Laksono, ternyata serangga penghuni daerah persawahan ini akhirnya juga ditemukan di Jakarta hari ini Jumat (23/3).

Kemunculan Tomcat di Jakarta dilaporkan pertama kali oleh seorang pegawai Gedung Aldevco Octagon di Warung Buncit, Jakarta Selatan. Tomcat itu ditemukan menempel di jendela kantornya. Dinas Pertanian dan Kelautan DKI Jakarta sudah mengamankan Tomcat tersebut dan kini serangga yang berbentuk seperti semut itu tengah diteliti. Serangan Tomcat juga dilaporkan terjadi di wilayah Lenteng Agung. Serangga yang sebenarnya tidak berbahaya bagi manusia dan bahkan berguna karena membantu mencegah merebaknya hama wereng di persawahan ini sebelumnya dikabarkan sudah muncul di berbagai wilayah di Pulau Jawa dan Bali. Serangga Tomcat pertama kali ditemukan di kota Surabaya, Jawa Timur. Kemudian berturut-turut wilayah lain di Jawa Timur juga melaporkan serangga yang namanya konon diambil dari nama pesawat tempur Amerika Serikat, Tomcat F-14, ini. Hingga kini sudah lebih dari 10 daerah di Indonesia yang terkena wabah Tomcat. Di kota Surabaya sendiri paling tidak sudah ada 160 laporan yang masuk terkait serangan Tomcat. Wilayah Indonesia yang dikabarkan terkena serangan Tomcat antara lain Surabaya, Gresik, Tuban, Lamongan, Situbondo, Ngawi, Lumajang, Bojonegoro, Pasuruan, Banyuwangi, Probolinggo, Jember, Sampang, Denpasar, Yogyakarta, Tasikmalaya, Bandung, Bekasi, Tangerang, dan Jakarta. Di Denpasar, Tomcat ditemukan oleh seorang warga ketika hendak mandi. Tomcat di Yogyakarta menyerang beberapa orang anak di sekitar wilayah perempatan Jalan Kaliurang. Di wilayah Bekasi sendiri sebelum tahun 2012 ini Tomcat juga pernah ditemukan mewabah tahun lalu. Di negara lain, wabah serangga Tomcat juga pernah menggegerkan masyarakat seperti yang terjadi di Malaysia, Australia, Sri Lanka, Irak, Jepang, dan India. Tomcat berhabitat di daerah lembab dan suka pada cahaya terang. Cara mengatasi luka yang diakibatkan oleh racun Tomcat sebenarnya mudah, tapi tak bisa sembarangan. Kenali gejala terkena racun Tomcat seperti kulit gatal-gatal dan memerah. Jangan menyingkirkan Tomcat dengan cara memegangnya secara langsung dengan tangan karena sekali tersentuh kulit, racunnya yang bahkan lebih kuat dari racun kobra ini bisa langsung menjalar ke permukaan kulit. Segera cuci tangan dengan sabun antiseptik jika kulit kita bersentuhan dengan Tomcat.

[ciricara.com]

Komentar Agan..!!

Silahkan Sobat Berkomentar atau Saran dan Kritik Silahkan sampaikan disini, Harap no spam, and no link. komentar akan dimoderasi dulu sebelum di tampilkan. semua komentar akan aproved, kecuali komentar yg masuk SPAM dan Komentar Kasar dan SARA. dan Terimakasih atas Kunjungan Sobat..

1 Responses:

deby putra bahrodin said... Reply

mengerikan nih serangga, tapi semoga saja tidak sampai ke malang juga..